Senin, 10 Desember 2012

“DORAYAKI DORAEMON’’ どら焼きドラえもん ‘


DORAYAKI DORAEMON’’  どら焼きドラえもん
 
Dorayaki tentu tak asing lagi ditelinga kita jika kita mendengar nama makanan ciri khas Jepang tersebut mendengar kata ini pikiran kita pasti akan menuju ke salah satu tokoh kartun Jepang yang banyak di gemari. Ya, siapa lagi kalau bukan Doraemon, robot kucing cerdas yang mengaku berasal dari abad ke 21 ini yang sangat menyukai dorayaki. Kue dari Jepang ini cukup terkenal di Indonesia sejak kepopuleran tokoh robot film animasi doraemon yang menggemari makan kue dorayaki, kalau di Indonesia Kue dorayaki mirip Kue kamir, malah ada yang bilang kue Dorayaki itu sama dengan kue Kami.
Kue Dorayaki merupakan salah satu kue tradisional Jepang yang memang sudah menjadi jajanan favorit di Jepang karena rasanya yang enak dan cukup mengenyangkan sehingga cocok bagi mereka yang suka bekerja keras dan tak punya cukup waktu untuk makan dan memilih kue dorayaki sebagai makanan yang dipilih. Kue dorayaki juga sekarang mulai ramai dijajankan di Indonesia yang  menjadi salah satu bisnis kue yang cukup menguntungkan.
Dorayaki merupakan makanan khas Negeri Matahari Terbit/ Jepang yang banyak disukai. Makanan yang berisi selai kacang merah ini kini mulai populer di negara-negara Asia, dan salah satunya adalah Indonesia. Dorayaki adalah kue khas Negara dengan bentuk bulat dan biasanya disajikan dengan 2 (dua) lapis, juga terdapat isi didalamnya. Kue ini di Jepang sendiri ada banyak variasi rasanya, biasanya kalau di negara asalnya disesuaikan dengan musim panen seperti dorayaki orisinal, dorayaki cokelat, dorayaki kacang merah, dan dorayaki ubi. Misalnya pada musim kacang merah, orang Jepang akan menggunakan jenis kacang itu untuk isian kue dorayaki.
Dorayaki adalah kue yang berasal dari Jepang. Dorayaki termasuk golongan kue tradisional Jepang (wagashi). Bentuknya bundar sedikit tembem, terdiri atas dua lembar kue yang direkatkan dengan selai kacang merah. Dorayaki memiliki tekstur yang lembut karena adonannya mengandung madu. Dorayaki yang dijual di Indonesia rasanya sudah disesuaikan dengan selera lokal. Jadi, selain dorayaki isi selai kacang merah, terdapat juga dorayaki berisi selai cokelat, kacang hijau, dan keju.
            Pada mulanya, Dorayaki tradisional Jepang hanya terdiri atas satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit hingga berbentuk segi empat. Di bagian tengah kue diberi selai kacang yang disebut azuki. Pada tahun 1914, Dorayaki yang terdiri atas dua lembar kue diperkenalkan oleh perusahaan kue Usagiya di Jepang. Dorayaki yang terdiri atas dua lembar kue dan berbentuk bundar kemudian menjadi populer di seluruh Jepang. Menurut cerita yang bisa dipercaya, kue ini dinamakan Dorayaki karena bentuknya yang mirip gong (bahasa Jepang : dora). Menurut cerita lain, pendekar bernama Saito Musashibo Benkei adalah pencipta Dorayaki. Benkei menderita luka dan harus dirawat di rumah penduduk. Setelah sembuh, Benkei memanggang adonan dari campuran air dan tepung terigu di atas gong. Hasilnya berupa kue bundar berisi selai kacang kemudian diberikan kepada orang yang merawatnya sebagai ucapan terima kasih. Masih ada beberapa cerita lain tentang asal – usul Dorayaki sehingga sulit memastikan cerita mana yang paling benar.




7.